Kambing yang menjadi salah satu hewan penghasil susu yang ternyata memiliki daya cerna lebih tinggi dibanding jenis susu lainnya. Seperti yang dimuat dalam laman stylecraze, susu kambing mengandung lebih banyak kalsium dan vitamin A dan B6 daripada susu sapi. Susu kambing lebih mudah dicerna. Gumpalan lemak pada susu kambing lebih kecil, dan ini mungkin salah satu alasan mengapa susu kambing lebih mudah dicerna. Kambing, penghasil susu yang lebih sehat. (Pixabay/MabelAmber) Sebab itu pula, susu kambing memiliki manfaat dalam pengobatan masalah usus. Dalam sebuah penelitian, mekanisme pencernaan protein dalam susu formula kambing untuk bayi ditemukan lebih sebanding dengan ASI dibandingkan dengan susu formula sapi. Manfaat susu kambing selanjutnya adalah sumber magnesium yang baik, mineral yang bermanfaat bagi jantung. Magnesium dalam susu kambing lebih banyak dari susu sapi atau kerbau. Meskipun jumlah laktosa dari susu susu kambing dan susu sapi hampir sam...
Kandungan fluorine dan protein tinggi pada susu kambing, membuat susu ini banyak diminati keluarga Indonesia. Selama ini masyarakat Indonesia belum familier dengan susu kambing. Jika dibandingkan dengan susu sapi, susu kambing pun biasanya dikonsumsi sekadarnya saja, atau lebih karena susu ini dianggap mampu menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Susu kambing rata-rata banyak dikonsumsi di Timur Tengah sejak 7000 SM. Padahal, susu kambing memiliki protein terbaik setelah telur dan hampir setara dengan ASI. Susu kambing terbaik adalah susu yang segar (raw goat milk). Proses memasak susu kambing yang kurang tepat dapat merusak kandungan mineral yang berkhasiat sebagai antiseptik dan pelindung jaringan paru-paru. Namun, dengan pengolahan yang baik, susu kambing dapat dikonsumsi dalam bentuk olahan seperti yoghurt dan keju. Kandungan fluorine yang terdapat pada susu kambing berkisar 10 sampai 100 kali lebih besar dibandingkan susu sapi. Kandungan fluorine bermanfaat sebagai antiseptik alami...
Komentar
Posting Komentar